Sabtu, 31 Desember 2016

Guru Harus Memaklumi Ketidakcukupan Mental Siswa


Mungkin saran terbaik yang bisa diberikan kepada pengajar yang mengajari siswa yang kekurangan kemampuan mental dalam mempelajari matematika adalah untuk tidak menyalahkan siswa atas keterbatasan intelektualnya. Pelajar yang lambat dalam matematika dapat diberi waktu tambahan untuk menyelesaikan tugas, harus didampingi dalam belajar, dan harus diberikan banyak representasi konkrit dari matematika yang abstrak. Tugas mandiri, aktivitas kelas, pretest dan postest juga diperlukan untuk membantu siswa tersebut setidaknya menguasai beberapa keahlian matematika.
            Bimbingan konselling, ahli jiwa sekolah dapat membantu mengidentifikasi dan mengukur kemampuan mental secara spesifik. Setelah guru mengidentifikasi masalah intelektual yang dimiliki siswanya, ada dua pendekatan umum untuk menangani situasi ini. Guru dapat membantu siwa untuk meningkatkan kemampuannya yang kurang atau guru dapat membuat aktivitas belajar yang khusus untuk memaklumi  ketidakmampuan intelektualnya. Dalam banyak kasus, kombjnasi dari kedua pendekatan tersebut merupakan cara paling efektif untuk membantu mengatasi kesultan belajar mereka. Latihan dan kegiatan matematika khusus dapat disiapkan untuk membantu menguatkan kemampuan intelektualnya secara spesifik sementara kegiatan lain dapat dibuat sedemikian rupa agar kemampuan mental siswa lebih kuat dalam belajar matematika. Contohnya, siswa yang memiliki masalah dalam memahami beberapa karakteristik dari konsep matematika sebaiknya diberi latihan dalam mengidentifikasi dimensi yang relevan dan tidak relevan dari banyak konsep matematika yang berbeda. Siswa yang tidak bisa memahami abstraksi matematika dapat mempelajari aturan, konsep dan keterampilan dasar matematika dengan representasi konkret dari beberapa objek.
            Beberapa orang memiliki cacat mental yang parah, siswa siswa yang seperti ini mungkin bisa diarahkan untuk program dan kursus khusus dimana guru yang telah terdidik secara khusus dapat membantu mereka mempelajari beberapa ketrampilan dasar. Siswa lain yang cukup cerdas mungkin tidak perlu dan tidak harus menyelesaikan serangkaian bimbingan matematika sekolah menengah. Penguasaan keterampilan dasar matematika cukup untuk beberapa siswa yang hanya tidak bahagia, frustasi, dan tidak berhasil pada level bimbingan matematika yang lebih tinggi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar