Mengapa
kita perlu berfikir kritis? Agar segala sesuatu yang kita terima tidak kita
‘telan mentah-mentah’ dan dapat menemukan kebenaran yang sebenar-benarnya
sesuai dengan fakta yang ada. Seseorang yang membiasakan berfikir kritis tidak
akan mudah menjadi korban pembodohan karena ia tidak akan benar-benar
mempercayai sesuatu sebelum ia menemukan penjelasan masuk akal tentang hal yang
ingin diketahui (rasa penasarannya). Karena rasa ingin tahunya, orang yang
berfikir kritis biasanya akan mengekspresikannya melalui banyaknya
pertanyaan-pertanyaan yang diajukan. Dengan berpikir kritis, manusia akan
berusaha merefleksikan segala bentuk pengalaman hidupnya sebagai sebuah bahan
untuk dipikirkan secara kritis sehingga menghasilkan tindakan-tindakan kreativ
yang menginspirasi dan mengubah dunia. Memiliki pemikiran kritis juga berarti
memiliki kesadaran kritis, yaitu kesadaran yang aktif terlibat dan melibatkan
diri dengan realitas. Artinya ia tidak hanya duduk diam dan menerima tetapi
juga ikut berupaya mencari solusi atau mencari sebab akibat permasalahan yang
ada. Manusia yang memiliki kesadaran kritis memiliki kemampuan untuk
menganalisa dan menafsirkan suatu masalah atau persoalan dengan mencari
penjelasan sebab akibat yang luas dan mendalam. Berfikir kritis juga menjadikan
manusia dapat lebih bersifat terbuka dan aktif. Jadi bisa kita bayangkan jika
siswa-siswa di sekolah dibiasakan untuk memiliki kesadaran dan pemikiran kritis,
maka manusia-manusia Indonesia khususnya akan lebih maju dan tidak bergantung
atau menjadi pengikut bangsa lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar