Jumat, 30 Desember 2016

Klasifikasi Alat Peraga Matematika


Pengklasifikasian alat peraga terlalu sederhana jika dibagi menurut fungsinya menanamkan konsep dan menampilkan konsep saja. Lagipula, objek matematika tidak hanya konsep, tetapi juga operasi. Untuk itu pengklasifikasian alat peraga diperluas lagi berdasarkan aspek fungsionalnya secara lebih detail ke dalam 6 jenis berikut penjelasan keenam jenis alat peraga tersebut.
1.      Models (memodelkan suatu konsep)
Beberapa alat peraga merupakan model atau bentuk fisik dari suatu konsep matematika, khususnya konsep geometris. Sebagai objek matematika, konsep tersebut sesungguhnya bersifat abstrak dan ideal karena muncul melalui proses abstraksi dan idealisasi. Tetapi untuk membantu proses pembelajaran, perwujudan konkrit dari konsep tersebut dapat menjadi alat peraga matematika. Contoh: model bangun-bangun ruang baik yang transparan, padat maupun kerangka.
2.      Bridge (menjembatani ke arah konsep)
Alat peraga jenis ini memang bertujuan untuk menjembatani ke arah konsep dan bukan merupakan wujud konkrit dari konsep matematika, tetapi hanya merupakan sebuah cara yang dapat ditempuh untuk memperjelas pengertian suatu konsep matematika. Contoh: lipatan kertas atau alat peraga kaca transparan menjembatani daerah konsep pencerminan.
3.      Skills Iketerampilan fakta, konsep atau prinsip)
Beberapa lat peraga dimaksudkan agar siswa lebih terampil dalam mengingat, memahami, menggunakan sesuatu fakta, konsep, operasi atau prinsip matematika. Jenis alat peraga ini biasanya berbentuk permainan ringan dan memiliki penyelesaian yang rutin, bukan permainan yang kompleks.
4.      Demonstration (demonstrasi konsep, operasi atau prinsip matematika)
Sebuah konsep matematika termasuk operasi dan prinsip matematika kadang kala dapat dilihat secara jelas oleh suatu mekanisme teknis yang dapat dilihat atau dapat disentuh. Walaupun alat peraga ini mendemonstrasikan suatu konsep matematika, tetapi ia bukan merupakan model konkrit tersebut.
5.      Aplication (aplikasi konsep)
Jenis alat peraga ini tidak secara langsung tampak berkaitan dengan suatu konsep, tetapi ia dibentuk dari konsep matematika tersebut. Jelasnya alat peraga jenis ini tidak dimaksudkan untuk mendemonstrasikan suatu konsep tetapi sebagai contoh penerapan atau aplikasi dari suatu konsep matematika.
6.      Source (sumber masalah untuk pemecahan masalah)
Sebagian besar alat peraga berupa permainan merupakan contoh jenis alat peraga sources. Alat peraga yang digolongkan dalam jenis ini adalah alat peraga yang menyajikan suatu masalah yang tidak bersifat rutin atu trknis tetapi membutuhkan kemam puan problem solving  yang heuristik dan bersifat incestigasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar